It's my life....

Education,Passion, Music, :)

Kamis, 14 Maret 2013

Sebuah Nama yang Tidak Kebetulan



Apalah arti sebuah nama? Pertanyaan ini seringkali muncul dalam benak seseorang. Banyak yang beranggapan bahwa nama adalah hal yang tak penting untuk dijabarkan. Namun tampaknya tanggapan itu salah. Nama adalah sebuah identitas pribadi sesorang. Ia memiliki makna, harapan, dan juga doa. Kehadirannya pun dalam diri manusia bukanlah sebuah kebetulan. Sebab ia lahir dari berbagai macam pertimbangan.
Ruth Irda Damayanti. Itulah nama yang melekat pada diri saya sampai sekarang. Nama itu saya dapatkan sekitar delapan belas tahun yang lalu dari kedua orang tua saya. Mereka mempercayakan nama itu tepat ketika saya lahir ke dunia ini. Betapa bahagianya saya mendapatkan nama itu. Mengapa? Karena ternyata dibalik nama itu terselip sebuah makna dan harapan yang luar biasa bagi saya.
Ruth. Nama ini diambil dari salah satu tokoh di Alkitab. Dalam Alkitab digambarkan bahwa Ruth adalah seseorang yang setia. Hal ini dibuktikan ketika suaminya meninggal dunia. Waktu itu mertua Ruth yang tak lain adalah ibu kandung dari suaminya itu menyuruh Ruth untuk kembali ke rumah orang tuanya. Hal ini dikarenakan mertua Ruth ingin agar Ruth bahagia dengan mencari pasangan hidup yang baru. Namun di waktu yang sama Ruth pun menolak keras nasihat ibu mertuanya itu. Ia berkata bahwa ia akan tetap bersama dan tidak akan pernah meninggalkannya sampai maut memisahkan keduanya. Cerita ini memperlihatkan bahwa Ruth adalah pribadi yang setia, bukan hanya kepada suaminya namun juga ibu mertuanya. Inilah yang menjadi alasan mengapa kedua orang tua saya menamakan saya Ruth. Mereka ingin agar kelak saya menjadi anak yang setia kepada Tuhan, orang tua, dan juga suami saya nantinya.
Irda. Nama ini diambil dari nama dokter yang membantu saya lahir ke dunia ini. Beliau ternyata bukan hanya seorang dokter kandungan melainkan juga seorang Kopasus. Bagi ibu saya, dr. Irda adalah sosok yang luar biasa. Bukan karena profesinya namun karena jasanya yang membantu setiap persalinan ibu melahirkan. Dr. Irda ternyata tinggal tak jauh dari rumah kami dulu di daerah Bandung. Kedua orang tua saya juga cukup mengenal beliau. Menurut mereka dr. Irda adalah orang yang memiliki prinsip yang kuat, tidak sombong dan selalu berhati-hati dalam bertindak. Kekaguman akan sikapnya itu membuat ibu saya meminta izin kepada beliau untuk menyisipkan namanya diantara nama saya. Akhirnya beliau pun mengizinkan permintaan itu dengan senang hati. Melalui nama ini orang tua saya berharap agar kelak saya memiliki sikap layaknya dr. Irda.
Damayanti. Nama ini diberikan oleh ayah saya sebagai nama belakang saya. Kata “may” dalam nama ini bermakna bulan kelahiran saya, yaitu bulan Mei. Sedangkan kata “Damay” dipilih ayah saya dari kata damai. Ayah berharap bahwa pada akhirnya saya yang lahir di bulan Mei ini dapat membawa kedamaian di tengah-tengah masyarakat yang beragam. Ayah ingin agar saya dapat menanamkan sikap mengasihi terhadap sesama sehingga tidak ada lagi permusuhan dan perpecahan. 
Mungkin banyak orang bertanya-tanya, sudahkan harapan dan doa dalam nama itu terwujud dalam kehidupan saya? Jujur saya pun tidak tahu. Menurut saya yang dapat melihat terwujudnya harapan dan doa itu adalah orang-orang disekitar saya. Baik itu keluarga, teman, guru, dan terlebih lagi Tuhan. Mereka yang lebih layak untuk menilai setiap sikap yang terdapat dalam diri saya. Namun satu hal yang pasti, saya selalu berusaha untuk mewujudkan setiap harapan itu. 




Ruth Irda Damayanti bukanlah sebuah nama yang kebetulan bagi saya. Nama itu telah melalui proses yang panjang. Makna dalam setiap katanya pun berbeda-beda. Saya sangat bersyukur kepada Tuhan dan orang tua saya atas nama yang telah disematkan kepada saya. Semoga nama itu bukan hanya menjadi berkat bagi saya namun juga orang lain disekitar saya.
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar